Kamis, 12 April 2018

Kenaikan Peringkat Utang RI Jadi Penopang Penguatan Rupiah


LIPUTAN BERITA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada perdagangan Jumat ini. Penguatan rupiah didorong oleh kenaikan peringkat utang Indonesia oleh lembaga pemeringkat Moody’s Investor Service.

Melansir Kartun Online, Jumat (13/4/2018) rupiah dibuka di angka 13.746 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 13.778 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 13.743 per dolar AS hingga 13.765 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 1,45 persen.

Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 13.753 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan patokan sehari sebelumnya yang ada di angka 13.763 per dolar AS.

Analis dari Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menjelaskan, rupiah sanggup menguat lantaran penilaian Bank Dunia terhadap pertumbuhan ekonomi Asia Timur dan Pasifik juga mulai direspons positif pelaku pasar sehinggga mata uang rupiah terapresiasi terhadap dolar AS. Apalagi, Indonesia juga didukung sektor investasi dan konsumsi yang baik.

Selain itu, apresiasi rupiah juga dipicu sentimen positif dari lembaga pemeringkat Moody`s Investor Service yang meningkatkan Sovereign Credit Rating (SCR) menjadi Baa2 dengan outlook stabil.

"Akumulasi sentimen positif itu membuat mata uanng rupiah menguat terhadap dolar AS," katanya dikutip dari Kartun Online.


0 komentar:

Posting Komentar