"Kalau dulu Presiden mengatakan tidak boleh rangkap jabatan dan sekarang boleh saya rasa kita bisa tahu apakah satu kata dengan perbuatan. Dan mungkin punya pertimbangan-pertimbangan lain tapi saya tidak tahu. Saya kira kita serahkan itu kepada Presiden sendiri. Artinya seperti waktu itu Presiden menjilat ludahnya sendiri gitu," kata Fadli Zon di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (23/1).
Dia juga menilai, Jokowi tidak konsisten terkait hal tersebut. Menurut Fadli, sikap Jokowi dapat berdampak buruk."Ya saya kira Presidennya tidak konsisten. Antara kebijakannya dengan pelaksanaannya. Ketidakkonsistenan ini dampaknya buruk. Misalnya dari awal boleh yaa boleh, kalau tidak ya tidak," ungkap Fadli.
0 komentar:
Posting Komentar