Sabtu, 13 Januari 2018

Warga Jakarta Sudah Move On dari Teror Bom Thamrin


LIPUTAN BERITA - Sejumlah orang hilir mudik di depan pos polisi di perempatan Jalan MH Thamrin dan Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Ada yang sedang berolahraga, ada yang membawa bayinya dengan stroller, lainnya duduk-duduk di samping pospol itu usai berolahraga, dan ada juga yang berjualan.

Tak terbayang di benak mereka, pada tanggal ini, 14 Januari dua tahun lalu terjadi pertumpahan darah di tempat itu.

"Enggak tahu. Sekarang tahunya cuma 14 Januari aja. Emang sekarang ada apa ya?" ujar Yoga salah satu warga Jakarta yang sedang menikmati CFD di sekitaran Sarinah, Thamrin, Jakarta, Minggu (14/1/2018).

Awan, warga lainnya, pun tak mengetahui pernah terjadi teror di situ. "Momen apa ya? Bela negara ya?" ucap Awan.

"Enggak tahu hari ini hari apa. Minggu biasa aja kan ya," ungkap Anti, warga lainnya.

Menarik ingatan 2 tahun lalu, tepat di pospol itu, bom Thamrin diledakkan oleh para teroris yang diduga anggota ISIS pada Kamis, 14 Januari 2016. Ledakan ini adalah rentetan dari penembakan di Starbucks Coffee di Gedung Djakarta Theater.

Belum juga reda, 5 orang lainnya kembali melepaskan sejumlah tembakan ke polisi yang ada di lokasi. Kontak tembak di Djakarta Theater pun tak terelakkan.

31 orang jadi korban, tujuh di antaranya meninggal. Satu warga negara asing asal Kanada turut jadi korban meninggal akibat peristiwa tersebut.

Hari itu, Kamis 14 Januari 2016 pukul 10.55 WIB, menjadi hari kelam bagi bangsa Indonesia. Ibu Kota Negara diteror.

Pantuan LiputanBerita88.blogspot.com, pos polisi tempat terjadinya perkara sudah diperbaiki tak lama setelah kejadian. Tapi tidak ada satu karangan bunga pun untuk mengenang peristiwa tersebut, seperti setahun yang lalu.

Hal serupa pun terjadi dengan Starbucks Coffee. Tak ada hal-hal yang membuat seseorang yang ingat kejadian tersebut.

Bahkan, tepat di depannya, banyak orang yang berjualan. Seakan melupakan kejadian yang menghebohkan Jakarta 2 tahun silam.

Teror bom Thamrin ini menyita perhatian masyarakat di Tanah Air, tetapi juga di dunia.


0 komentar:

Posting Komentar